
Wakil Bupati Ajak Warga Jadikan Anak Sebagai Sahabat
- Tuesday, 9 September 2025 - 14:59
Kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan di Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba sering terjadi. Hal ini diakui oleh Camat Silaen, Tumpal Panjaitan saat menyampaikan sambutan dalam 'Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Seksual Terhadap Anak dan Perempuan' yang digelar oleh Dinas PMDPPA di Aula HKBP Sitorang pada Selasa (9/9/2025).
"Di Kecamatan Silaen ini sering terjadi kekerasan seksual kepada anak. Kami berharap pasca sosialisasi ini nanti, kita tidak lagi mendengar kabar-kabar yang demikian. Kepada para tokoh agama, tokoh adat dan para tokoh masyarakat, kami harapkan dapat memberikan sosialisasi kepada masyarakat secara keseluruhan agar hal di luar nalar itu tidak terjadi lagi," kata Camat Silaen dalam sambutannya.
Sementara Wakil Bupati Toba Audi Murphy O. Sitorus saat membuka kegiatan sosialisasi menyampaikan bahwa sosialisasi tersebut sangat penting. "Ini sangat bermanfaat untuk anak-anak kita, baik untuk hari ini, besok dan dimasa depan," sebut Wakil Bupati.
Beliau menambahkan bahwa pemahaman masyarakat terhadap kekerasan terhadap anak masih awam. Banyak masyarakat beranggapan bahwa bentuk kekerasan terhadap anak hanya berupa kekerasan fisik. "Padahal menurut Undang-Undang kekerasan itu bukan hanya dipukul, tetapi ada juga yang namanya kekerasan psikis yang harus kita pahami," sebut Wakil Bupati menambahkan.
Untuk mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak, Wakil Bupati mengajak semua orang tua, guru dan masyarakat secara keseluruhan menjadikan anak sebagai sahabat.
"Supaya tidak terjadi hal itu, maka kita semua harus bertanggung jawab terhadap hal tersebut. Jadilah sahabat untuk semua anak," terang Wakil Bupati mengajak seluruh peserta sosialisasi.
Kapolres Toba AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga dalam materi yang menyampaikan bahwa pencegahan tersebut akan berhasil jika semua pihak sama-sama bergandeng tangan.
"Pencegahan itu harus punya sistem seperti jam. Sistem itu adalah semua komponen sama pentingnya. Saya berharap itulah yang menjadi output dari pertemuan ini. Kita semua bergandeng tangan dan sama-sama berperan dalam hal ini," sebut Kapolres.
Dalam laporan pelaksanaan yang dibacakan oleh Plt. Kadis PMDPPA Melati Silalahi, sosialisasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai hak-hak anak, menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak serta mencegah perilaku kekerasan di tengah masyarakat. Selain itu, sosialisasi tersebut juga bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk anak, memperkuat peran keluarga dalam membimbing anak dan melindungi dari tontonan tidak layak atau hal berbahaya lainnya.
Turut hadir sebagai narasumber Ketua DPD Batak Center Tua Pangaribuan, Kapolres Toba AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga dan Wakil Bupati Toba Audi Murphy O. Sitorus. Sementara para peserta terdiri dari pelajar SD, SMP, SMA, kepala desa, tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat. Kegiatan ini diinisiasi oleh Anggota DPRD Toba Janner Sitorus, DPD Batak Center dan Dinas PMDPPA Kabupaten Toba. (MC Toba)
Tinggalkan komentar